Cara Budidaya Menanam Tanaman Tomat Secara Hidroponik


Budidaya tanaman secara hidroponik akhir-akhir ini memang sangatlah populer. Termasuk cara budidaya tanaman tomat juga secara hidroponik sekarang ini. Karena disisi lain mudah dalam menanamnya, juga tidak banyak memakai lahan. Untuk seorang yang mempunyai pekerjaan yang sibuk mungkin tidak akan terlintas untuk menanam sebuah tanaman. Maka dari itu, dengan menanam tanaman secara hidroponik ini mungkin jawaban yang tepat untuk pernyataan tersebut.

Kenapa? Karena dengan menggunakan sistem hidroponik anda tidak perlu repot-repot untuk menyirami tanaman anda. Karena di sistem hidroponik ada teknik yang dapat menyirami tanaman anda dengan otomatis. Maka dari itulah, para pekerja yang sibuk juga dapat melakukan budidaya tanaman secara hidroponik, khususnya untuk tomat sendiri.

menanam tomat hidroponik

Alat dan bahan yang digunakan untuk budidaya tanaman tomat hidroponik

Tomat sendiri berasal dari amerika selatan dan juga amerika tengah. Nama tanaman ini dari bahasa nahuati yaitu tomati. Buah yang termasuk sayuran yang dipakai untuk bahan masakan ini mempunyai nilai ekonomi yang sangat tinggi. Karena buah tomat sendiri mempunyai khasiat yang banyak juga termasuk sayuran yang dipakai untuk membuat masakan sehari – hari. Khususnya di Indonesia, tomat tidak akan lari dari perdapuran.

Tomat yang termasuk dalam family Solanaceae yang memiliki umur yang tidak lama. Ya, tanaman tomat tidak memiliki umur yang panjang, karena itulah biasanya para pembudidaya tanaman tomat ini melakukan penanaman tomat terus menerus untuk mengganti tanaman tomat yang mati. Tanaman yang buahnya berwarna hijau, kuning dan juga merah ini memiliki batang dan daun yang tidak dapat dikonsumsi karena mengandung alkaloid.

Alat-alat dan bahan :

  1. Pertama tentunya biji tomat sendiri yang akan digunakan sebagai benih nantinya.
  2. Kedua, Sekop.
  3. Garpu
  4. Pipa Besar
  5. Pasir sebagai media tanam hidroponik
  6. Kotak kayu
  7. Alat untuk menyiram tanaman
  8. Selak plastic yang telah dilubangi
  9. Yang terakhir adalah polybag dengan diameter 30cm dan tingginya 50cm

Langkah-langkah menanam tanaman tomat secara hidroponik

Pertama, semai bibit tomat tersebut dengan cocopeat (serbuk sabut kelapa) sampai tumbuh daunnya.

Kedua, Pindahkan benih yang sudah tumbuh daun tadi ke tempat gelas plastic. Jangan lupa untuk menjaga agar semua komponen benih utuh, akar jangan sampai terputus, caranya dengan gunakan garpu untuk menghilangkan cocopeat dengan dikasihkan air dulu lalu goyang-goyangkan agar cocopeat menempel tadi bisa hilang. Lalu garpu tadi gunakan untuk memindahkan benih tersebut. Gunakanlah busa untuk penjepitnya.

tanaman tomat hidroponik

Ketiga, Masukkan gelas plastic tadi kedalam polybag yang sudah dilubangi agar air bisa keluar dan juga sudah diisi dengan pasir. Saat memasukkannya, sisakan akar diatas pasir, atau jangan benamkan semua akarnya kedalam pasir, karena untuk bernafas atau respirasi.

Keempat, Setelah berhari-hari maka buah tomat tadi akan semakin membesar. Dan gelas plastic juga tidak akan muat. Maka dari itu, pindahkan ke pipa yang lebih besar dan gantilah busa yang menjadi penjepit tadi dengan pasir agar tanaman bisa lebih subur.

Kelima, Buatlah lubang pada pipa berukuran besar tadi pada bagian atasnya yang berfungsi sebagai wadah dari gelas plastik. Lalu buat juga lubang yang khusus untuk tempat menyiram air. Dan berikan lubang juga dibagian samping untuk tempat keluarnya air.

Keenam, Rawatlah tanaman tomat tersebut hingga tumbuh besar dan juga sampai berbuah. Perhatikan gulma dan hama. Jika ada hama, segeralah hilangkan dan jauhkan dari tanaman tomat karena itu akan mengancam pertumbuhan tanaman tomat. Setiap hari tempatkan tanaman tomat hidroponik tersebut ketempat yang terkena sinar matahari secara langsung karena tanaman tomat merupakan tanaman yang lebih baik terkena sinar matahari secara langsung.


Dipersembahkan oleh : DuniaPertanian.net
Bagikan ke teman-temanmu yuk...

Postingan populer dari blog ini

Jangan Salah Pilih Bibit Tanaman Hidroponik

Persiapan Lahan Budidaya Cabai Hidroponik Sistem Fertigasi

Cara Membuat Hidroponik Dengan Paralon