Cara Tanam Hidroponik Kangkung yang Benar
Kangkung adalah sayuran yang digemari oleh banyak orang karena murah dan enak jika dimasak tumis, walaupun murah akan tetapi sayur ini bisa anda jumpai di restoran mahal disekitar kita, selain itu sayuran ini juga sangat mudah dijumpai dipasar-pasar tradisional. Tanaman kangkung biasanya ditanam, ditempat air hitam yang menggenang, bagi anda yang sangat menjaga kebersihan tapi ingin mengkonsumsi kangkung jangan terlalu khawatir, anda bisa menanam kangkung dengan cara tanam hidroponik kangkung. Selain sehat, tanaman ini sangat cocok bagi anda yang tinggal diperkotaan, karena tidak memerlukan lahan yang luas.
Bahan dan alat yang diperlukan untuk menanam kangkung secara hidroponik adalah, sediakan bibit kangkung yang mempunyai kualitas baik, baskom ataupun pot berjumlah 2 buah dengan ukuran pendek dan satunya lagi tinggi, sediakan alat sekam dan pasir, styrofoam, pinset yang berguna untuk mengambil bibit kangkung, alat cutter yang digunakan untuk memotong styrofoam, dan sediakan pinset lagi untuk mengambil bibit kangkung, dan bahan yang terakhir adalah air. Bahan inilah yang perlu disediakan agar cara tanam hidroponik kangkung bisa dikerjakan dengan berhasil.
Selanjutnya cara tanam hidroponik kangkung yang baik adalah semai bibit kangkung yang sudah ada. Pertama, anda bisa menyiapkan satu baskom ataupun pot sebagai media tanam bibit, gunakan ember atau pot yang pendek, disediakan, cara menyemai tidak boleh asal-asalan. Kedua media tanam yang digunakan adalah sekam, kemudian biarkan sekam dengan keadaan basah serta tidak perlu dicuci. Jika ingin menggunakan pasir sebagai media tanam, pasir tersebut harus dicuci dahulu. Ketiga buatlah baris pada sekam, dengan memberi jarak 2 cm ukuran 1 cm. Keempat anda dapat menebarkan biji kangkung ke baris sekam, jangan bertumpuk tumpuk. Tutup kembali biji dengan menggunakan sekam sampai semua biji tertutup dan tidak terlihat, dan yang kelima adalah, setelah tiga hari, jemur media tanam pada sinar matahari, lalu tanaman kangkung akan mulai terlihat dalam waktu lima hari. Setelah dilakukan penyemaian, maka kangkung bisa di tanam dengan cara tanam hidroponik kangkung dengan langkah langkah sebagai berikut :
1. Pertama Siapkan satu buah baskom ataupun pot sebagai media tanam untuk kangkung. Gunakanlah yang tinggi.
2. Isikan baskom ataupun pot dengan air, tetapi tidak sempai penuh. Pada pH air yang digunakan netral, gunakan air sumur.
3. Lalu Ambil styrofoam, potong sesuai ukuran pada baskom ataupun pot yang akan di gunakan. Kemudian buatlah lubang pada styrofoam masing-masing dengan ukuran yang berdiameter 1 cm untuk tempat pada menanam kangkung.
4. Letakanlah styrofoam diatas air di dalam baskom ataupun pot.
5. Lalu Ambil bibit kangkung yang telah berusia 5 hari menggunakan pinset. cucilah terlebih dahulu akar dari kangkung dalam air dan menggoyangkan perlahan akar di dalam air. Selanjutnya Masukan dalam lubang styrofoam yang telah anda sediakan dalam baskom.
6. Kangkung bisa di panen dalam 25 sampai 30 hari sejak di tanam pada media. Anda bisa menyiapkan media tanam dengan yang anda kehendaki.
Penanaman kangkung secara hidroponik bisa berhasil jika dilakukan secara benar, rajin dan atas kemauan sendiri. Cara tanam hidroponik kangkung diatas bisa anda terapkan dirumah anda, tanpa memerlukan lahan yang banyak, alat-alatnya pun bisa menggunakan alat bekas, tidak perlu beli sayur kangkung diluar sana, yang mana tidak terjamin kebersihannya. Jika anda menanam sendiri, maka anda sendiri yang tahu untuk menjaga kebersihan tanaman kangkung anda.
Dipersembahkan oleh : DuniaPertanian.net
Bagikan ke teman-temanmu yuk...
