Cara Menanam Tanaman Hidroponik Sederhana
Cara menanam tanaman hidroponik sederhana merupakan teknik budidaya tanaman dengan memanfaatkan air, tanpa menggunakan tanah melainkan berpatok pada pemenuhan kebutuhan nutrisi bagi tanaman. Metode menanam secara hidroponik menjadi salah satu cara yang efisien dan juga bermanfaat bagi warga, yang ingin menanam sayuran namun tidak memiliki banyak lahan tanah. Di daerah perkotaan sudah jarang sekali ada rumah yang memiliki lahan pekarangan yang luas bahkan seringnya pekarangan sudah disemen. Oleh karena itu bagi warga kota yang memiliki hobi menanam dan ingin menanam sendiri tanaman sayuran, dapat menggunakan cara menanam tanaman hidroponik sederhana.
Banyak keuntungan yang dapat di dapat dengan menanam tanaman dengan cara hidroponik, yaitu bercocok tanam dengan system hidroponik tidak membutuhkan tanah, mudah saat mengendalikan nutrisi, jadi pemberian nutrisi menjadi lebih efisien. Air akan terus bersikulasi di dalam system, dan dapat digunakan sebagai keperluan lain, seperti disirkulasikan ke akuarium, tidak akan menghasilkan polusi di lingkungan, steril dan juga bersih, dalam memanen hasilnya mudah dan hasilnya lebih banyak. Terbebas dari tumbuhan yang menggangu, dan juga media tanam dapat dilakukan selama bertahun-tahun. Jika tanaman tersebut menjadikan tanaman hias, maka pot juga tanaman menjadi lebih bersih, sehingga untuk merancang interior ruangan dalam rumah akan lebih leluasa dalam penempatan pot hidroponik.
Cara Menanam Tanaman Hidroponik Sederhana
Cara Menanam Tanaman Hidroponik Sederhana Sistem Wick
Cara Menanam Tanaman Hidroponik Sederhana Dengan Menggunakan System Wick
- Langkah awal siapkan bahan bekas seperti botol minum mineral dengan ukuran 1,5 liter yang paling sering dilakukan terutama oleh para pemula. Selain itu siapkan solder sebagai pelubang, gunting sebagai pemotong, media tanaman seperti sekam bakar, nutrisi hidroponik, dan kain flannel.
- Langkah kedua
- Potonglah botol bekas air mineral dengan menggunakan gunting menjadi dua bagian, bagian atas dan bawah.
- Buatlah lubang dengan menggunakan solder sebagai rongga udara yang dibutuhkan akar tanaman.
- Buatlah lubang pada tutup botol bekas dan kemudian lilit dengan kain, Kain ini berguna untuk menyalurkan air nutrisi dari bawah botol ke tanaman.
- Masukkan bibit tanaman yang sudah disiapkan untuk ditanam.
- Isikan nutrisi hidroponik di bagian wadah potongan botol bagian bawah.
- Rawatlah tanaman hingga tumbuh dan juga menghasilkan buah sehingga siap untuk dipanen jika tanaman itu berupa tanaman sayuran.
Sistem Rakit Apung Hidroponik
Cara Menanam Tanaman Hidroponik Sederhana Menggunakan System Rakit Apung
- Langkah awal siapkan bahan dan alat seperti :
- Bak plastic yang berukuran 50 x 30 cm dengan tinggi 20 cm yang berguna sebagai penampung larutan nutrisi
- Rockwool media tanam
- Gelas air mineral sebagai net pos wadah tumbuhan
- Styrofoam ukuran 50 x 30 cm
- Cutter pemotong
- Alumunium foil sebagai pelapis Styrofoam
- Paku untuk melubangi bagian dari gelas mineral
- Langkah kedua tahapannya
- Potong Styrofoam sesuai dengan kebutuhan ukuran permukaan bak plastic kemudian lapisi dengan menggunakan alumunium foil.
- Bautlah lubang di permukaan Styrofoam dengan jarak antar lubang agak rapat. Lubang digunakan untuk menempatkan gelas air mineral. Dan bagian bawah gelas mineral juga dilubangi.
- Masukan gelas dalam lubang Styrofoam hingga menyentuh bagian permukaan larutan nutrisi.
- Potonglah rockwool menyerupai kubus dengan ukuran 3 x 3 x 3 cm dan guntinglah membentuk celah, di celah tersebut bibit tanaman akan diletakkan.
- Rawatlah bibit tanaman hingga tumbuh sesuai dengan keiinginan, usahakan untuk menjaga larutan nutrisi agar tetap terjaga.
Selamat mencoba 2 cara menanam tanaman hidroponik sederhana di atas, dan semoga berhasil.
Dipersembahkan oleh : DuniaPertanian.net
Bagikan ke teman-temanmu yuk...
