Ciri – Ciri Tanaman Anggrek Bulan Atau Dendrobium

Sebagai kolektor tanaman hias pastinya sudah tidak asing lagi mengenai tanaman anggrek bulan. Karena tanaman anggrek bulan sendiri sering digunakan sebagai tanaman hias untuk indoor maupun outdoor. Karena memang anggrek bulan ini memiliki keunikan yang berbeda dari yang lain.
Ya, di Indonesia tanaman anggrek ini sangatlah populer, karena anggrek sendiri menyimbolkan rasa suka terhadap kekasih. Sehingga banyak yang berlomba – lomba untuk menanam tanaman satu ini. orang Indonesia sudah mengenal pasti mengenai anggrek bulan ini, karena ciri ciri anggrek bulan sangatlah mencolok dan gampang untuk diingat.
Tanaman epifit yang memiliki nama latin Orchidaceae ini dalam perawatannya tentu tidak lah mudah, karena memang tanaman yang indah biasanya memerlukan perawatan yang intens. Jika tidak memiliki pengetahuan mengenai bunga anggrek ini, maka sangatlah sulit untuk membudidayakannya karena tanaman anggrek akan mudah mati jika salah perawatan dan faktor lingkungan.

Ciri - Ciri Tanaman Bunga Anggrek Bulan

Sebelum mengetahui ciri ciri tanaman anggrek. Seperti yang sudah saya katakana diatas, tanaman anggrek ini merupakan tanaman jenis epifit, yaitu tanaman yang hidup menumpang tanaman lain. Tetapi tanaman anggrek bulan ini bukanlah tanaman parasit yang merugikan tanaman lain, melainkan simbiosis komensalisme.
Tanaman anggrek ini walaupun tidak merugikan seperti mengambil sari makanan dari tanaman yang ditumpanginya, tetapi tanaman anggrek tetap menganggu keseimbangan tanaman yang ditumpanginya karena akar anggrek yang merusak tanaman inang tersebut. Anggrek sendiri bisa hidup walaupun dari embun, ya, karena kebutuhan airnya diperoleh dari embun tersebut ataupun dari air hujan.
Berikut ciri – ciri anggrek :

1. Bunga berbentuk serangga dan memiliki warna yang cerah.

Bunga satu ini memang memiliki ciri yang unik, ciri ciri anggrek yang bunganya berbentuk serangga ini sebenarnya memiliki tujuan tertentu. Dengan berbentuk serangga inilah yang membuat banyak serang penyerbuk hinggap ke tanaman anggrek. Karena bunga anggrek sendiri membutuhkan para serangga.
Untuk contoh bunga anggrek yang memiliki bentuk bunga yang benar – benar mirip dengan serangga adalah anggrek jenis ngengat atau PHalaenopsis. Karena anggrek ini memiliki kelopak bunga yang lebih lebar dan dibagian atas berbentuk seperti serangga.

2. Akar Yang Serbaguna

Karena hidupnya anggrek yang menumpang tumbuhan lain, sehingga mau tidak mau akar dari anggrek ini berevolusi untuk bisa melakukan apa saja untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Akar nya ini berfungsi untuk mendukung kehidupan tubuhnya yang menempel pada inang. Akar ini juga yang mempunyai kegunana untuk menyalurkan air dan sebagai jangkar untuk menempel pada tumbuhan inang.
Akar anggrek ini memiliki rambut apalagi untuk anggrek tanah, bahkan memiliki rambut yang panjang. Untuk ciri khusus dari anggrek yang selaku tanaman epifit adalah memiliki velamin yang berongga.
Yah, itulah informasi mengenai ciri ciri tanaman bunga anggrek bulan. Mungkin anda sudah bosan karena sudah tahu betul seperti apa itu bunga anggrek, yaw ajar saja karena di Indonesia sendiri bunga ini sangatlah banyak.

Dipersembahkan oleh : DuniaPertanian.net
Bagikan ke teman-temanmu yuk...