Cara Sederhana Menanam Tanaman Hidroponik Sayuran
Cara Sederhana Menanam Tanaman Hidroponik Sayuran
Cara Sederhana Menanam Tanaman Hidroponik Sayuran – Hidroponik memang sudah tidak asing lagi bagi anda yang sangat suka membudidayakan tanaman, baik buah maupun sayuran. Hidroponik merupakan istilah untuk kegiatan bercocok tanam tanpa menggunakan media tanah. Hidroponik ini menggunakan media air dan juga bahan porous lainnya.
Hal ini untuk membiarkan unsur hara yang ada agar terkendali oleh unsur-unsur esensial yang lain. Biasanya banyak orang menggunakan cara hidroponik ini untuk menanam sayuran.
Jika anda memilih menanam tanaman hidroponik sayuran banyak kelebihan yang bisa anda dapatkan. Anda bisa mengatur pemakaian pupuk pada tanaman dan yang paling menarik biasanya tanaman hidroponik memiliki harga jual yang lebih tinggi dibandingkan dengan tanaman dengan cara tanam biasa.
Cara Sederhana Menanam Tanaman Hidroponik Sayuran
Bagaimana cara memulai tanaman hidroponik untuk sayuran? Anda tidak perlu bingung, karena di sini akan membahas tentang cara sederhana menanam tanaman hidroponik sayuran:
Memilih Benih Sayuran
Paling penting sebelum memulai menanam tanaman hidroponik sayuran, anda harus memilih benih sayuran yang akan anda tanam. Sayuran yang bisa di tanam dengan menggunakan hidroponik adalah kangkung, brokoli, selada dan masih banyak lagi.
Baca juga: Cara Membuat Nutrisi Hidroponik Sederhana
Nutrisi Hidroponik
Sudah di jelaskan di atas bahwa menanam tanaman hidroponik sayuran menggunakan unsur hara berupa larutan. Jadi pemakaian unsur hara ini juga harus diperhatikan dengan baik. Setiap larutan yang ada harus mengandung nutrisi yang cukup untuk tanaman.
Penyemaian
Hal yang harus diperhatikan menanam tanaman hidroponik sayuran yang ke tiga adalah benih. Benih yang sudah anda pilih kemudian anda semai pada media yang sudah di persiapkan.
Dalam hidroponik ada tiga media yang sering di gunakan. Media yang pertama adalah sistem kultur air, sistem ini dengan menggunakan kolam atau kubangan air untuk tempat tanaman.
Media kedua adalah sistem kultur agregat, sistem ini dengan memanfaatkan media seperti pasir, batu kerikil, pecahan batu bata dan yang lainnya.
Baca Juga: Bertanam Hidroponik System Wick
Media yang terakhir adalah sistem NFT ( Nutrient Film Technique ), dalam sistem menanam tanaman hidroponik sayuran ini menggunakan selokan seperti menanam tanaman konvesional.
Penyiraman
Penggunaan air bersih yang belum diberi pupuk sangat penting di sini. Setelah benih di semai maka kegiatan selanjutnya adalah dengan menyiran benih tersebut secukupnya. Tidak perlu berlebihan tapi juga tidak boleh kekurangan.
Penutupan
Benih tersebut kemudian tutup dengan plastik selama 3-5 hari. Ini bertujuan untuk membuat media menjadi lembab dan hangat. Akhirnya akan terjadi perkecambahan pada benih.
Jangan lupa untuk memberikan nutrisi sampai ke bawah media tanam. Tempat untuk menanam tanaman hidroponik sayuran juga harus diperhatikan. Hal ini agar mendapat sinar matahari yang cukup dan usahakan tidak terkena air hujan.
Cara yang mudah bagi anda yang ingin memulai menanam tanaman hidroponik sayuran. Hal yang harus diperhatikan ketika anda memilih menanam tanaman hidroponik sayuran adalah jangan sampai nutrisi yang terdapat pada tanaman itu berkurang.
Baca juga:Cara Budidaya Sawi Hijau Secara Hidroponik
Selalu perhatikan nutrisi yang ada pada tanaman sayuran anda.Demikian tulisan Cara Sederhana Menanam Tanaman Hidroponik Sayuran semoga berguna..
Dipersembahkan oleh : DuniaPertanian.net
Bagikan ke teman-temanmu yuk...
